Jumat, 21 Desember 2012

Hujan Kali Ini

Rintik perlahan berjatuhan.
Di saat asap merelakan kelabunya terhapus oleh rintik hujan
Wangi udara mulai meracuni bersama debu pembuangan
Jalanan membasah pertanda dinginnya suasana keadaan

Hujan tak terelakkan.
Aliran air ikut menyapu debar-debar dua orang di hadapan
Suara riuh di sekitar kederasan kian reda oleh genggaman tangan
Ciuman lekat dari hati dingin dua orang dengan kasih berkepastian semu
namun tak sering meragu

Langit memecahkan kesunyian.
Tidak ada asap debu yang akan terhapus hujan
Karena hujan terus ada dan tetap akan melekat di jalan
Setiap ciuman, genggaman, dan usapan telah bertahun menggenang
Ujung jari mengusap kaca berembun demi terbentuk nama yang dirindukan

Yang hanya tersisa sekarang..
Melalui hujan, langit memberikan kesempatan untuk mengenang

Jumat, 07 Desember 2012

TENTANG AYAH


Ayahanda

Manusia terhebat yang ku miliki. Tepat berdiri bersandar dihati. Aku adalah kebanggaannya, kebanggaanku adalah dia. Tegap badannya melindungiku. Panah doanya, menumpas musuhku. Jika aku menghampirinya, ia akan berlari-lari menjemput aku. Jika aku berpaling dari rindunya, ia akan menangis mengenang aku.

Aura namanya adalah hasil keringat sepanjang hari. Ia begitu murni, pemimpin sejati. Pernah kakinya gemetar datang padaku, membawa lembar terakhir uang yang lusuh. Jika aku tidak terharu, sudah buta hatiku. Tawanya mengundang tangis. Humornya begitu ekspresif. Ia adalah komedian nomor satu idolaku, yang hanya ku dengar aksinya lewat cerita.

Kesalahannya fatal, tetapi kasihnya kental. Memaafkannya adalah hal terpandai yang pernah ku lakukan, mengasihinya adalah perjuangan. Hatinya begitu misterius tetapi tulusnya tak putus-putus. Jika aku haus, diberinya ku minum. Jika ku lapar, diberikannya ku roti. Sungguh ia adalah dambaanku, dambaan kelak nanti, cucu -cucuku.

namanya seumpama bendera negeri. kata terindah yang berkibar di tiang tertinggi yang mengundang segala hormat untuk terpatri. menyebut kata “ayah”, adalah keberanian. mencintainya adalah kewajiban. “ayahku” adalah sebutan terdalam yang pernah kurasakan. ayah mewariskanku ilmu, darahnya di nadi, mendidik langkahku. entah aku berada di utara atau selatan, di langit atau di hutan,… mengatakan “aku anaknya!” adalah kalimat termewah bagi hidupku.

secuil diriku, untuk mendiang ayahku, dan untuk teman yang suka bohong sama papanya :)

Sabtu, 27 Oktober 2012


Aku baru tau kenapa Tuhan menciptakan manusia tidak ada yang sempurna.
Itu karena Tuhan sudah nyiptain manusia lain yang akan menjadi pasangan hidup kita, untuk mengisi bagian yang tidak sempurna itu.
Agar kita melebur jadi satu bagian yang nggak terpisahkan. Saling ngisi kekurangan satu sama lain, sehingga menjadi sesuatu yang utuh, yang benar-benar sempurna.

Kesunyianku


Cinta terasa berbahaya, tetapi aku membutuhkannya. 
Seperti peselancar membutuhkan ombak, seperti pendaki membutuhkan tebing. 
Mungkin lebih daripada itu. 
Hanya saja,,,
aku merasa ada untuk dicintai, namun tak urung siap ditantang. 
Bila risiko cinta adalah mati, maka benarlah cinta butuh berjuang. 
Siapa gerangan aku yang hanya diam dan kemudian terhempas secara konyol hanya karena ditabrak detik? Tidak akan! 

Banyak makna di balik cintaku, tetapi tidak semua mengerti akan hal ini. 
Aku seperti menempatkan hati jauh dari kasat mata yang gemar memicing licik, yaitu mereka yang menganggap remeh rindu yang takkan lenyap. 
Bagaimana harus menyuarakan kerinduan dan setidaknya mampu menggema di dalam kepala? 
Suatu hari kau akan mengerti, dan itu sesaat setelah tercengang.

Akulah cinta yang tersembunyi

Nafasku pun tidak berbunyi

Hanya kau simpan di dalam sunyi

Demikianlah apa yang aku tulis. Terpujilah kesunyianku

Kamis, 09 Februari 2012

Setiap manusia dicintakan berpasang-pasangan..???

Teori soulmate apa yang menyimpulkan seperti ini?? Saya menulis ini gara-gara saya mempertanyakan bunyi teori ini. Kalau dulu saya masih percaya, soalnya 5 tahun yang lalu perbandingan pria dan wanita itu lebih banyak wanita, yaa kira-kira 1:5. Tapi sekarang, hasil sensus berkata lain, pria dan wanita sekarang banyak pria brayy.. 3:1 tau gagg.. nahh lhooo apa teori solmate diatas masih berlaku???

Pertanyaannya apakah pasangan kita adalah “The One” yang slama ini kita cari, agagnya ini yang menghantui banyak orang yang sedang berpacaran. Dari mana kita bisa tau kalau dia adalah “The One”?? bisa jadi, masih ada orang lain diluar sana yang ternyata lebih cocok dengan kita. Mungkin kamu juga berpikiran seperti ini. Kamu yakin bakal langgeng sama dia?? Yachh baru aja pacaran, tapi ya entah lah katanya sudah berlandaskan komitmen. Bicara soal komitmen nihh, teman saya punya cerita unik. Teman saya mau nembak cewe, nahh begitu dia tembak, bukan jawaban dari si “the one” yang dia dapat. Tapi malah deretan syarat-syarat yang harus dijalani jika pacaran besok. Dia sichh bilangnya “komitmen”. Nahh looo..

Tapi, untungnya saya belum menemukan pertanyan yang seperti ini, ini bukan apa-apa. Saya belum punya pacar lagi. Sudah lebih dari 8 bulan saya sendiri. Dan,  sebelumnya saya sempat naif, mengira kalau mantan saya itu adalah yang saya cari. Hahaa.. sialan.!! Lagi-lagi malah curhat. Harus segera dihentikan ini.

Sudah dulu yaa.. buat yang masih bingung dan bertanya-tanya semoga segera menemukan jawabannya. Buat yang merasa yakin dengan pilihannya, saya ucapkan selamat. Buat kamu yang masih mencari, saya ucapkan semoga sukses, dan saya temani. Hahaa. Tetap yakin, dan tetap mencari. “...because you got too have faith faith and faith!” 

Jumat, 03 Februari 2012

Tentang Impian Masa Kecil

Ini tiba-tiba terlistas dan tertuang begitu saja..

setiap orang pasti melalui dimana masa yang dinamakan masa kecil. Masa yang begitu menyenangkan, mengasikkan, tanpa beban, seperti seorang afriani menabrak mati 9 orang tewas. Dan ini mimpi saya

Memakai kaca mata
Entah kenapa pada waktu kecil saya begitu ingin sekali memakai kaca mata, pada waktu itu lagi trend tuhh kaca mata oval, dan memakai tali. Dan itu hampir semua teman saya yang memakai kaca mata penganut model itu, lengkap dengan tallinya.[ya kaya pedagang cina sekarang lahh]. Saya memiliki mimpi untuk mekai kaca mata karena yang terbesit di otak saya waktu itu orang yang memakai kaca mata itu, pinter... Nahhh karena 6 huruf itu lah saya kepingin pada kelainan  1 ini. Sapa sichh yang gag kepingin pinter..??? kan begitu... akhirnya pada kelas 2 SD impian itu tercapai.. yesss...

Bicara di depan orang banyak
Sejak kecil saya sering membayangkan diri saya berasa di hadapan orang banyak. puluhan bahkan ratusan. dan mereka menuruti apa yang saya katakan. ini terwujut ketika saya SMA dulu, saya kebetulan terpilih menjadi ketua OSIS pada kelas 2. Ketika kampanye, saya berasa orang paling bener sendiri. Ngomong sana-sini, dari kelas ke kelas, dan menebar janji-janji. Dan herannya.. teman saya pada menuruti apa yang saya katakan.. soalnya kalau mereka tidak menuruti apa yang saya katakan, tidak mungkin dong aku menjadi ketua OSIS.. heheheh



sekiann..

Semua Berawal Dari Ini..

Ini kalau bukan karna adik ku yang itu tuuu.. blog ini gag bakal lahir di perdunia maya-an *susah bgt yakk bacanya.. okee, dengan sangat terpaksa saya ucapin makasih sama de hana..
okee, saya akan kasih tau filosofinya kenapa blog saya ini di kasih nama "Kicauan Fadel" Dari buku tebal yang saba di rak buku rumah, kicauan itu artinya berkata-kata sembarang, berceloteh. Saya agag kurang sependapat dengan arti yang dijelaskan dalam buku tebal itu, karena kicauan saya ini bukan kata-kata yang sembarangan, ini kata-kata yang saya bikin, saya rangkai, menjadi sebuah kalimat. Sepertinya percumah saya membuka buku tebal itu, saya belum menemukan arti yang pas.. tetapi, ada benarnya juga, yaitu "berceloteh". Kicauan emang selalu identik dengan celoteh, yaitu berkata-kata tanpa batasan, tanpa aturan, dan bebas berbicara apa saja... itu yang mau saya tuangkan kedepannya dalam blog saya ini kedepannya.okeeee,,. Dah pada tau kan kenapa blog saya ini diberi nama itu,,.

Sebenernya saya juga gag ngerti juga kenapa pas saya duduk di samping de hana, dia lagi ngetik apaan aku juga gag ngerti. Oooo.. ternyata dia lagi ngetik "sesuatu" buat blognya.. Yap dari situ aku bisa nangkap... kanyanya asik juga ya kalo saya punya blog.. Saya bebas berkicau ini itu, berbicara sesuka saya.. 

Yappppp, saya langsung bikin blog saat itu juga..